asuransi santunan rawat inap

Tentu saja kamu ingin diri sendiri beserta keluarga selalu sehat dan tidak jatuh sakit. Namun, penyakit terkadang datang dengan tidak terduga. Gaya hidup tidak sehat yang pernah dijalani di masa lalu yang meski sudah ditinggalkan sejak lama, seperti merokok dan kurang berolahraga, bisa saja menimbulkan efek buruknya di kemudian hari. Paparan virus atau kuman di tempat umum yang kamu kunjungi bisa melemahkan imun tubuh dalam waktu singkat. Atau tumpukan pekerjaan bikin kamu sering begadang? Tubuh kamu bisa drop sehingga perlu dirawat di rumah sakit. Pernah dengar ucapan atau meme di kalangan pekerja keras di kota besar, yaitu “kerja, kerja, kerja, tipes?”? Kamu jangan sampai begitu, ya! 

Nah, satu hal yang paling membuat kita cemas ketika dirawat di rumah sakit adalah berapa besarnya biaya yang harus dibayarkan. Tahukah kamu bahwa biaya rumah sakit meningkat dari tahun ke tahun? Berdasarkan survei yang dilakukan lintas perusahaan asuransi, biaya rumah sakit meningkat atau mengalami inflasi 10%, bahkan diprediksi naik jadi 14%, pada tahun 2022. Wow! 

Apa saja sih biaya rawat inap? Biaya ruangan, konsultasi dokter umum, konsultasi dokter spesialis, pemeriksaan laboratorium, penanganan seperti operasi, obat-obatan, dan lain-lain. Jika kita menginginkan pelayanan terbaik bagi diri dan keluarga, tentu biaya rawat inap akan lebih besar lagi. Namun, jangan khawatir. Ibarat sedia payung sebelum hujan, kamu perlu memiliki asuransi yang menanggung biaya-biaya rawat inap yang sudah disebutkan di atas. Jadi, apa itu Asuransi Santunan Rawat Inap atau yang sering dikenal dengan Hospital Cash Plan (HCP)

Konten

  1. Pengertian Asuransi Santunan Rawat Inap 
  2. Alasan pentingnya Asuransi Santunan Rawat Inap 
    1. Santunan tunai harian rawat inap 

      Pengertian Asuransi Santunan Rawat Inap 

      Asuransi kesehatan bermacam-macam jenisnya, salah satu yang penting kamu miliki adalah Asuransi Santunan Rawat Inap atau Hospital Cash Plan (HCP). Asuransi jenis ini menanggung semua biaya yang dibebankan kepada pasien (Tertanggung) yang dirawat di rumah sakit. Biaya-biaya yang dimaksud meliputi biaya ruang perawatan per hari, konsultasi dengan dokter umum maupun spesialis, pemeriksaan laboratorium, obat-obatan, dan lain-lainnya. Seperti namanya, asuransi ini tidak menanggung biaya rawat jalan yang tidak terkait dengan rawat inap.  

      Semua biaya tersebut di atas akan ditanggung oleh perusahaan asuransi (Penanggung) sesuai dengan kesepakatan pada polis yang telah disetujui oleh nasabah (Pemegang Polis). Sebagai nasabah asuransi, pastikan kamu memahami apa saja biaya-biaya yang dapat diklaim dengan Asuransi Santunan Rawat Inap yang kamu miliki dan berapa besar pertanggungannya.  

      Apakah ada pengecualian pengeluaran rumah sakit sehingga tidak ditanggung atau tidak diklaim? Kamu juga harus mengetahui poin penyakit apa yang tidak bisa ditanggung. Kemudian, kamu perlu tahu bagaimana cara pengajuan klaim, ya. Ada Asuransi Santunan Rawat Inap yang harus diklaim dengan reimbursement, sedangkan lainnya memberikan kartu kepada nasabah untuk melakukan klaim cashless secara langsung di rumah sakit. Oh, ya, pastikan juga kamu dirawat di rumah sakit rekanan perusahaan asuransimu.

      Masih suka bingung apa itu cashless dan apa itu reimbursement? Keduanya bukanlah lebih baik daripada yang lain, lho. Yuk, sama-sama memahami perbedaan cashless vs reimburs

      Alasan pentingnya Asuransi Santunan Rawat Inap 

      Pada dasarnya, asuransi penting dimiliki sebagai proteksi keuangan ketika terjadi risiko. Jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit adalah satu bentuk risiko finansial, lho. Jika kamu membutuhkan penanganan tenaga kesehatan artinya kamu harus mengeluarkan biaya yang seringnya tidak sedikit. Asuransi Santunan Rawat Inap dapat menjadi penyelamat keuanganmu. Dengan membayar premi yang terjangkau, kamu akan mendapatkan manfaat yang akan membuat hidupmu tenang.  

      Berikut daftar manfaat yang akan kamu rasakan jika memiliki Asuransi Santunan Rawat Inap: 

      1. Proteksi keuangan diri dan keluarga 

      Apakah kamu masih single ataupun sudah berkeluarga, Asuransi Santunan Rawat Inap berperan sebagai proteksi finansial. Kamu tidak perlu menguras dana darurat apalagi tabungan untuk membayar biaya rumah sakit. Perusahaan asuransimu akan menanggung biaya-biaya sesuai dengan isi polis yang kamu miliki. Setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit dan pulang ke rumah, kamu dapat kembali melanjutkan kehidupan seperti sedia kala tanpa cemas isi tabunganmu berkurang.

      asuransi kesehatan keluarga

      2. Mendapatkan penanganan medis yang dibutuhkan  

      Dengan asuransi ini, kamu dapat menjamin diri dan keluarga memperoleh penanganan medis yang dibutuhkan ketika dirawat di rumah sakit. Salah satu kecemasan yang dialami ketika rawat inap adalah adanya tindakan operasi, foto rontgen, USG, CT scan, dan lain-lain. Dengan Asuransi Santunan Rawat Inap, tindakan-tindakan tersebut akan ditanggung oleh perusahaan asuransi. Namun perlu diingat, semua manfaatnya tetap merujuk pada polis yang kamu miliki.  

      3. Menuntaskan pembayaran biaya rawat inap 

      Dengan Asuransi Santunan Rawat Inap, kamu dapat membayar semua biaya yang keluar ketika dirawat inap. Bahkan, ketika kamu memiliki benefit hospital cash plan yang juga berperan sebagai asuransi tambahan, kamu juga dapat mengajukan klaim meski semua biaya rumah sakit sudah dibayarkan asuransi utamamu (BPJS atau lainnya). Dengan demikian, kamu dapat menuntaskan pula biaya-biaya di luar biaya rawat inap, seperti biaya makan keluarga yang menemani di rumah sakit, biaya parkir, dan lain-lain. 

      4. Pengganti pendapatan yang hilang 

      Dirawat di rumah sakit berarti kamu tidak bisa bekerja. Terutama bagi pengusaha rintisan (entrepreneur startup), pekerja lepas, dan karyawan yang hanya mendapatkan tunjangan harian jika datang ke kantor, dirawat karena sakit berarti hilangnya sebagian atau seluruh pendapatan. Dengan memiliki Asuransi Santunan Rawat Inap, pendapatan yang hilang tersebut dapat digantikan dengan santunan tunai harian. Besarnya santunan tunai harian ini tergantung dari isi polis yang kamu miliki, ya. 

      Hidup tanpa rasa cemas dan khawatir berlebihan tentu saja sangat kamu dambakan. Dengan memiliki Asuransi Santunan Rawat Inap, kamu akan mendapatkan rasa aman tersebut. Jikalau kamu atau anggota keluarga perlu dibawa ke unit gawat darurat (UGD) dan dirawat di rumah sakit selama beberapa hari, biaya akan ditanggung oleh perusahaan asuransi. Kamu dapat menjamin diri atau keluarga memperoleh penanganan dan pelayanan yang dibutuhkan sehingga bisa sehat kembali dan beraktivitas seperti biasa.

      Santunan tunai harian rawat inap 

      Hospital cash plan dari Roojai Indonesia dapat menjadi asuransi tambahan dari asuransi utama yang kamu miliki (BPJS atau lainnya). Ada beberapa benefit HCP yang dapat kamu tentukan sendiri jenis dan jumlahnya, yaitu: 

      1. Santunan tunai harian sampai dengan Rp2.000.000,00- (dua juta rupiah) per hari kamu menjalani rawat inap di rumah sakit. 
      2. Santunan tunai unit perawatan intensif (ICU) sampai dengan Rp1.500.000,00- (satu juta lima ratus ribu rupiah) per hari kamu menjalani perawatan ICU di rumah sakit. 
      3. Santunan perawatan lanjutan (rawat inap) apabila kamu harus Kembali menjalani rawat inap di rumah sakit untuk kasus yang sama, yakni sampai dengan Rp900.000.00- (sembilan ratus ribu rupiah) per hari (maks 20 hari). 
      4. Santunan biaya pembedahan sampai dengan Rp15.000.000 (Lima belas juta rupiah). 

      Selain benefit di atas, Hospital Cash Plan juga memberikan kesempatan untuk kamu membayar premi lebih murah dengan cara mengurangi jumlah hari untuk santunan rawat inap. Yuk, luangkan waktumu untuk mempelajari Asuransi Santunan Rawat Inap atau Hospital Cash Plan dari Roojai Indonesia dengan lebih detail.

      Nah, kamu sudah memahami apa itu Asuransi Santunan Rawat Inap. Miliki proteksi finansial ini agar tidak ada penyesalan ketika melihat besarnya tagihan biaya rawat inap. Tentu kamu ingin memberikan rasa aman dan fasilitas terbaik bagi diri dan keluarga. Sekaranglah waktu yang tepat untuk melakukannya.

      Dian Pusparini

      Ditulis oleh

      Dian Pusparini

      Head of Claim

      Dian merupakan lulusan keperawatan di STIK St Carolus. Dian sudah bekerja selama 20 tahun, dengan pengalaman bekerja dibidang asuransi selama 18 tahun. Dian memiliki sertifikasi asuransi AAAK (Ajun Ahli Asuransi Kesehatan). Dian memahami betul betapa pentingnya kesehatan untuk kita. Sebagai Head of Claim, saat ini Dian senang berbagi pengetahuan dan tips seputar kesehatan.

      Bagikan:

      Asuransi Online Paling Terjangkau dan Inovatif di Asia Tenggara

      Dapatkan Penawaran Asuransi Online yang

      Asuransi Online yang Mudah, Terjangkau, dan Dapat Diandalkan

      |

      Lihat premi dalam 30 detik.
      Gak perlu kasih info kontak!