Investor Kami
Hingga saat ini, Roojai telah berhasil meraih total pendanaan senilai $69 juta: Investasi awal senilai $20 juta didapatkan dari Primary Group — perusahaan investasi terkemuka di bidang asuransi — $7 juta dari IFC, anggota Grup Bank Dunia pada pendanaan Seri A. Roojai juga berhasil meraih investasi total senilai $42 juta dari pendanaan Seri B yang dipimpin oleh HDI Internasional dan juga diikuti oleh investor sebelumnya, yaitu IFC.
Divisi Retail International dari Talanx Group berfokus pada kegiatan perusahaan yang melayani pelanggan ritel dan komersial di bidang asuransi non-jiwa dan asuransi jiwa di pasar di luar Jerman. Divisi ini dipimpin oleh HDI International AG. Pada tahun 2022, divisi ini menghasilkan gross written premium (GWP) sebesar EUR 7,1 miliar dan laba operasional sebesar EUR 341 juta.
Dengan organisasi yang terdesentralisasi dan budaya yang berorientasi pada kewirausahaan, kami bekerja melalui agen, broker, bancassurance, kemitraan, dan berbagai saluran langsung yang menghasilkan sekitar 34 juta kontrak (2021) di berbagai negara.
HDI International AG adalah perusahaan induk bagi Divisi Ritel International dari Talanx Group, sebuah grup asuransi Eropa besar yang menghasilkan pendapatan premi sebesar EUR 53,4 miliar pada tahun 2022 dan memiliki sekitar 24.000 karyawan di seluruh dunia. Bersama dengan entitas ”HDI“ lainnya yang terafiliasi, perusahaan ini merupakan bagian dari Talanx Group yang berhasil beroperasi sebagai penyedia multi-merek di segmen Asuransi Non-Jiwa dan Jiwa Primer, Reasuransi Non-Jiwa dan Jiwa/Kesehatan (Hannover Re), serta Layanan Keuangan.
IFC adalah salah satu investor global terkemuka di sektor asuransi di negara berkembang selama bertahun-tahun. Sejak tahun 2000, IFC telah berinvestasi di 42 perusahaan asuransi dengan total investasi hampir senilai US$2 miliar. Portofolio asuransi IFC mencakup berbagai sub-sektor, seperti reasuransi, asuransi jiwa, non-jiwa, asuransi mikro, dan insurtech.
Sebagai salah satu anggota World Bank Group, IFC merupakan lembaga pembangunan global terbesar yang berfokus pada pengembangan sektor swasta di negara-negara berkembang. Dengan memanfaatkan modal, keahlian, dan pengaruhnya, IFC telah berhasil bekerja sama dengan lebih dari 2.000 bisnis di seluruh dunia untuk menciptakan pasar di area yang berpeluang rendah. Meskipun begitu, pada tahun fiskal 2018, IFC berhasil mencatat rekor dengan memberikan pembiayaan jangka panjang senilai US$23 miliar untuk negara-negara berkembang. Dari berbagai usaha pengembangannya di sektor swasta, IFC dapat membantu negara berkembang mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kemakmuran. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi IFC - International Finance Corporation.
Primary Group — sebuah firma investasi ternama di bidang insurtech – merupakan sebuah perusahaan induk yang berbasis di Bermuda. Primary Group bekerja sama dengan para pengusaha untuk mendanai, mengembangkan, dan membangun bisnis teknologi asuransi di seluruh dunia. Primary Group pernah melakukan investasi pada beberapa perusahaan insurtech terkemuka, seperti Swiftcover, Policy Expert (Inggris), dan Now Health (Hong-Kong/Asia). Swiftcover sendiri adalah penyedia asuransi online murni pertama di Inggris, didirikan pada tahun 2004 dan kemudian dijual ke AXA pada tahun 2007.