Bagi kamu yang berencana bepergian ke Eropa, terutama ke negara-negara yang tergabung dalam Zona Schengen, memiliki asuransi perjalanan Schengen adalah syarat wajib untuk mendapatkan visa.
Selain memenuhi syarat administratif, asuransi ini juga memberikan perlindungan finansial terhadap risiko tak terduga selama perjalanan, seperti kecelakaan, sakit mendadak, atau kehilangan bagasi.
Mari ketahui informasi lengkap tentang asuransi perjalanan Schengen pada artikel berikut ini!
Konten
Apa Itu Asuransi Perjalanan Schengen?
Asuransi perjalanan Schengen adalah polis asuransi yang dirancang untuk memberikan perlindungan bagi wisatawan yang berkunjung ke negara-negara di Zona Schengen. Polis ini harus memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh negara-negara anggota Schengen, terutama dalam hal cakupan perlindungan medis dan evakuasi darurat.
Asuransi ini juga menjadi syarat utama dalam pengajuan visa Schengen. Dengan visa Schengen, kamu bisa bepergian ke 29 negara di Eropa tanpa perlu mengajukan visa terpisah untuk setiap negara.
Berdasarkan informasi dari European Union, berikut adalah 29 negara yang termasuk dalam Zona Schengen:
- Austria
- Belanda
- Belgia
- Bulgaria
- Denmark
- Estonia
- Finlandia
- Hungaria
- Jerman
- Islandia
- Italia
- Kroasia
- Latvia
- Liechtenstein
- Lituania
- Luksemburg
- Malta
- Norwegia
- Perancis
- Polandia
- Portugal
- Republik Ceko
- Romania
- Slovenia
- Slowakia
- Spanyol
- Swedia
- Swiss
- Yunani
Manfaat Asuransi Perjalanan Schengen
Memiliki asuransi perjalanan Schengen tidak hanya sekadar memenuhi persyaratan visa, tetapi juga memberikan berbagai manfaat. Berikut manfaat asuransi perjalanan Schengen yang perlu kamu ketahui.
1. Perlindungan finansial dalam keadaan darurat
Asuransi perjalanan ini memberikan perlindungan terhadap berbagai risiko selama perjalanan, seperti kecelakaan, sakit mendadak, atau kehilangan bagasi.
Jika kamu mengalami sakit atau kecelakaan di Eropa, asuransi akan menanggung biaya pengobatan, rawat inap, hingga operasi jika diperlukan. Mengingat biaya layanan kesehatan di negara-negara Schengen sangat tinggi, asuransi dapat mencegah pengeluaran besar yang tidak terduga.
2. Menanggung keterlambatan dan pembatalan perjalanan
Keterlambatan atau pembatalan penerbangan bisa menjadi kendala besar dalam perjalanan. Asuransi perjalanan Schengen dapat mengganti biaya tambahan yang timbul akibat keterlambatan penerbangan, seperti biaya akomodasi sementara atau penggantian tiket baru.
Bahkan, saat terjadi pembatalan perjalanan karena alasan yang tercakup dalam polis, seperti keadaan darurat medis atau bencana alam, kamu juga bisa mendapatkan penggantian biaya perjalanan yang telah dibayarkan sebelumnya.
3. Perlindungan atas kehilangan atau kerusakan bagasi
Kehilangan atau kerusakan bagasi selama perjalanan bisa sangat merepotkan, terutama jika barang-barang penting ada di dalamnya. Dengan asuransi perjalanan Schengen, kamu bisa mendapatkan kompensasi atas kehilangan atau keterlambatan bagasi.
Selain itu, jika ada barang pribadi yang rusak selama perjalanan, seperti laptop atau kamera, beberapa polis asuransi juga menawarkan penggantian sesuai ketentuan yang berlaku.
4. Perlindungan repatriasi medis dan evakuasi darurat
Dalam keadaan darurat medis yang serius, kamu mungkin perlu dipindahkan ke rumah sakit dengan fasilitas lebih baik atau bahkan dipulangkan ke Indonesia untuk perawatan lebih lanjut.
Nah, asuransi perjalanan Schengen mencakup biaya evakuasi darurat dan repatriasi medis, yang bisa sangat mahal jika harus ditanggung sendiri. Selain itu, jika terjadi situasi darurat seperti bencana alam atau konflik di negara tujuan, asuransi juga dapat membantu dalam proses evakuasi ke lokasi yang lebih aman.
5. Persyaratan resmi untuk visa Schengen
Manfaat lain yang tidak kalah penting dalam asuransi perjalanan Schengen adalah persyaratan wajib untuk mendapatkan visa. Kedutaan besar negara-negara Schengen mewajibkan pemohon visa memiliki polis asuransi dengan cakupan minimal €30.000 untuk menanggung biaya medis dan evakuasi.
Tanpa asuransi yang memenuhi syarat ini, aplikasi visa kamu bisa ditolak. Oleh karena itu, memilih asuransi yang sesuai dengan ketentuan visa Schengen adalah langkah penting dalam persiapan perjalanan.
Syarat Asuransi Perjalanan untuk Visa Schengen
Agar visa Schengen kamu disetujui, pastikan asuransi yang kamu pilih memenuhi ketentuan yang telah ditetapkan oleh otoritas imigrasi. Berikut adalah syarat utama yang harus dipenuhi dalam asuransi perjalanan Schengen.
Jumlah pertanggungan minimum
Kedutaan negara-negara Schengen mewajibkan setiap pemegang visa memiliki asuransi perjalanan dengan pertanggungan minimum sebesar €30.000 (sekitar Rp500 juta). Jumlah ini ditetapkan untuk memastikan bahwa pemegang visa memiliki cukup perlindungan jika terjadi keadaan darurat medis atau kejadian tak terduga lainnya selama berada di negara tujuan.
Asuransi ini harus dapat menanggung berbagai biaya pengobatan, termasuk rawat inap, perawatan darurat, dan bahkan pemulangan medis jika diperlukan.
Jenis cakupan yang dibutuhkan
Tidak semua asuransi perjalanan memenuhi persyaratan visa Schengen. Oleh karena itu, penting untuk memastikan polis yang kamu pilih mencakup aspek berikut:
- Biaya medis darurat, termasuk rawat inap dan perawatan intensif.
- Repatriasi medis, jika kamu harus dipulangkan untuk perawatan lebih lanjut.
- Evakuasi darurat, jika fasilitas kesehatan setempat tidak memadai.
- Perlindungan selama seluruh perjalanan, sejak tanggal masuk hingga keluar dari wilayah Schengen.
Validitas asuransi untuk seluruh negara Schengen
Asuransi yang kamu gunakan harus berlaku di seluruh negara Schengen, bukan hanya negara tujuan utama. Hal tersebut sangatlah penting karena visa Schengen memungkinkan kamu untuk bepergian ke beberapa negara tanpa perlu mengurus visa tambahan.
Misalnya, jika kamu berencana ke Perancis, Belanda, dan Jerman, pastikan asuransi mencakup semua negara tersebut. Polis yang hanya berlaku di satu negara tidak memenuhi syarat visa Schengen.
Cara Memilih Asuransi Perjalanan Schengen Terbaik
Asuransi perjalanan Schengen adalah syarat wajib bagi wisatawan yang ingin mengunjungi negara-negara di Zona Schengen. Lalu, bagaimana cara memilihnya agar perjalanan ke Eropa lebih aman dan nyaman?
1. Pastikan memenuhi syarat visa Schengen
Sebelum membeli asuransi, pastikan polis yang kamu pilih memenuhi semua persyaratan visa Schengen. Salah satunya polis kamu diharuskan memiliki pertanggungan minimum sebesar €30.000 untuk biaya medis.
Selain itu, polis harus menanggung biaya pemulangan medis (repatriasi) dan evakuasi darurat yang berlaku di semua negara Schengen, selama durasi perjalanan yang kamu rencanakan. Jika asuransi tidak memenuhi persyaratan ini, visa Schengen kamu bisa ditolak.
2. Pilih asuransi dengan cakupan perlindungan yang luas
Setiap asuransi perjalanan memiliki cakupan yang berbeda-beda. Sebaiknya, pilih polis dengan perlindungan yang lebih luas, seperti mencakup biaya perawatan medis darurat di luar negeri dan perlindungan terhadap keterlambatan atau pembatalan perjalanan.
Usahakan asuransi perjalanan ini juga sudah memberikan manfaat kompensasi atas kehilangan atau keterlambatan bagasi, pencurian dokumen perjalanan, dan bantuan hukum darurat jika terjadi masalah selama perjalanan. Dengan cakupan perlindungan ini, maka perjalananmu ke Eropa lebih aman dan nyaman.
3. Periksa jangka waktu dan wilayah cakupan
Pastikan asuransi berlaku selama seluruh durasi perjalanan dan mencakup semua negara Schengen yang ingin kamu kunjungi.
Jika kamu berencana melakukan beberapa perjalanan ke Eropa dalam setahun, pertimbangkan untuk membeli asuransi perjalanan tahunan (annual trip insurance) yang lebih hemat dibandingkan membeli polis setiap kali bepergian.
4. Bandingkan premi dan manfaat dari beberapa perusahaan asuransi
Harga premi asuransi perjalanan bisa berbeda tergantung pada cakupan perlindungan dan kebijakan perusahaan asuransi.
Sebelum membeli, bandingkan premi, manfaat, dan syarat polis dari beberapa perusahaan. Jangan hanya memilih asuransi yang paling murah, tetapi pastikan manfaat yang diberikan sesuai dengan kebutuhanmu, ya!
5. Periksa review dan reputasi perusahaan asuransi
Agar tidak salah pilih, cek review pelanggan dan reputasi penyedia asuransi. Perusahaan asuransi yang terpercaya biasanya memiliki proses klaim yang mudah dan cepat, layanan pelanggan yang responsif, serta jaringan mitra rumah sakit yang luas.
Ingatlah bahwa asuransi perjalanan Schengen tidak hanya berfungsi sebagai persyaratan administratif untuk mendapatkan visa, tetapi juga memberikan perlindungan komprehensif selama perjalanan.
Jangan biarkan perjalananmu ke Eropa terganggu oleh risiko tak terduga. Pastikan kamu memiliki asuransi perjalanan Schengen yang sesuai dengan kebutuhan agar perjalanan lebih nyaman dan bebas dari kekhawatiran.
Temukan informasi menarik lainnya seputar asuransi di Roojai Indonesia dan dapatkan perlindungan terbaik untuk perjalananmu!
Dapatkan Penawaran Asuransi Online yang
Asuransi Online yang Mudah, Terjangkau, dan Dapat Diandalkan
|
Lihat premi dalam 30 detik.
Gak perlu kasih info kontak!
Cek harga premi secara online
Bagikan: