Laminating mobil adalah proses untuk memberikan lapisan ekstra pada permukaan mobil untuk melindungi cat mobil agar terhindar dari debu, kotoran, jamur, hingga goresan. Perawatan mobil satu ini sangat direkomendasikan bagi kamu yang merasa cuci mobil saja tidak cukup.
Sebelum membawa mobil ke salon untuk proses ini, ada baiknya kamu memahami bagaimana proses hingga harganya. Simak pembahasan lengkapnya berikut ini.
Apa itu Laminating Mobil?
Laminating mobil adalah proses melapisi permukaan mobil dengan bahan khusus untuk melindungi cat dan bodi kendaraan dari kerusakan yang disebabkan oleh faktor eksternal.
Bahan khusus yang digunakan untuk laminating mobil umumnya berbentuk film atau lapisan tipis yang fleksibel namun kuat. Film ini terbuat dari material seperti poliuretan atau vinil, yang dirancang untuk menempel pada permukaan bodi mobil. Bentuknya seperti lembaran transparan atau semi-transparan, yang dipotong dan dipasang sesuai dengan kontur bodi kendaraan.
Jenis film yang paling populer dalam laminating mobil adalah Paint Protection Film (PPF). PPF berbentuk lapisan bening yang biasanya memiliki ketebalan sekitar 6-8 mil (1 mil = 0,001 inci). Meskipun terlihat tipis, PPF sangat kuat dan elastis, sehingga dapat menyerap dampak seperti goresan ringan, serpihan batu kecil, dan benda lain yang dapat merusak permukaan cat.
Laminating berbeda dengan stiker mobil, meskipun keduanya melibatkan aplikasi material di atas permukaan kendaraan. Stiker biasanya hanya digunakan untuk tujuan dekoratif atau branding, sementara laminating lebih fokus pada perlindungan.
Selain itu, penting untuk dicatat bahwa laminating juga berbeda dari proses coating mobil dan skotlet. Coating biasanya melibatkan aplikasi bahan kimia yang membentuk lapisan pelindung di atas cat, memberikan perlindungan dari elemen lingkungan tanpa menambah ketebalan.
Sementara itu, skotlet adalah bahan yang lebih fleksibel dan sering kali digunakan untuk tujuan sementara, seperti melindungi bagian tertentu dari kendaraan selama perjalanan atau acara tertentu. Merk skotlet yang bagus untuk mobil adalah seperti 3M dan Oracal. Kamu juga bisa mencari merk skotlet mobil terbaik di berbagai marketplace.
Manfaat Laminating Mobil
Setiap perawatan kendaraan pasti memiliki tujuan tertentu, begitu juga dengan proses laminating mobil. Berikut beberapa manfaat yang bisa didapatkan:
1. Melindungi cat dari kerusakan
Laminating membantu melindungi cat mobil dari goresan ringan, debu, dan kotoran. Dengan lapisan pelindung, cat mobil tidak mudah terkelupas atau memudar akibat paparan sinar UV. Hal ini juga membantu menjaga penampilan mobil tetap mengkilap dan seperti baru.
2. Meningkatkan nilai jual mobil
Mobil dengan lapisan laminasi biasanya lebih terawat dan terlihat lebih menarik sehingga meningkatkan nilai jual. Pembeli cenderung tertarik pada mobil yang tampak lebih baik karena terlihat terawat dengan baik. Proses laminating juga mengurangi biaya perbaikan body mobil.
3. Mempermudah perawatan
Dengan laminasi, membersihkan mobil menjadi lebih mudah karena lapisan pelindung menghalangi kotoran menempel. Ini juga mengurangi frekuensi perawatan seperti waxing atau polishing.
Selain itu, laminating juga menghasilkan efek daun talas pada mobil di mana air tidak akan menyerap pada cat mobil. Kamu jadi lebih mudah dalam membersihkan mobil dari air dan kotoran. Bercak air yang biasa muncul dan merusak penampilan mobil juga tidak akan ada.
Proses Laminating Mobil
Secara singkat, berikut adalah proses laminating mobil langkah demi langkah:
- Pembersihan: Bodi mobil dibersihkan menyeluruh dari debu, kotoran, dan noda lainnya.
- Polishing: Setelah bersih, mobil dipoles untuk menghilangkan baret halus dan mengembalikan kilau cat.
- Aplikasi Lapisan Laminating: Lapisan laminasi, seperti PPF atau nano ceramic, diaplikasikan secara perlahan ke seluruh permukaan mobil.
- Pengeringan: Lapisan dipanaskan dengan sinar UV agar menempel sempurna dan mengeras, memberikan perlindungan yang tahan lama.
Harga Laminating Mobil
Harga laminating mobil bervariasi untuk setiap jenis mobilnya. Namu, estimasi harga paint protection mobil atau laminating PPF berkisar Rp50 juta hingga Rp70 juta. Dilansir kompas, pemasangan PPF glossy sedikit lebih murah dari yang dof. Misalnya saja PPF glossy sebesar Rp50 juta maka yang dof dibanderol Rp55 juta.
Laminating mobil memang bukan pelapis cat mobil anti gores biasa sehingga wajar jika harganya juga cukup mahal. Namun tentunya harga ini sepadan dengan kualitas yang bertahan hingga bertahun-tahun.
Apabila ingin memilih alternatif yang lebih murah, kamu juga bisa memilih laminating seperti yang ditawarkan Scuto, yaitu mulai Rp3,5 jutaan. Namun salah kelemahan Scuto laminating adalah tidak seawet laminating PPF karena pelapisan yang dilakukan sebenarnya adalah jenis coating.
Kelebihan Laminating Mobil
JIka dibandingkan dengan proses pelapisan mobil dengan metode coating, berikut beberapa kelebihan dari laminating.
1. Perlindungan lebih kuat
Laminating, khususnya dengan PPF, melindungi mobil dari kerusakan fisik seperti goresan, benturan kecil, dan batu yang mengenai bodi. Coating hanya memberikan perlindungan dari noda dan sinar UV, sementara laminating bisa menahan dampak fisik yang lebih besar.
2. Tahan lebih lama
Laminating bisa bertahan hingga 5-10 tahun tergantung pada jenis material yang digunakan dan perawatan. Coating, terutama nano ceramic coating, umumnya bertahan lebih singkat, sekitar 3-5 tahun. Jika ingin lebih awet, bisa juga memilih glass coating yang lebih mahal dan awet.
Namun, apa pun jenis coating-nya, tetap lebih baik memilih laminating jika kamu membutuhkan perlindungan fisik yang lebih konsisten dalam jangka panjang.
3. Efek hidrofobik yang kuat
Baik coating maupun laminating memberikan efek hidrofobik alami di mana air dan kotoran tidak akan menempel di lapisan mobil. Namun efek yang lebih kuat akan muncul jika kamu melakukan laminating. Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa laminating lebih efektif dalam hal perlindungan fisik.
Kekurangan Laminating Mobil
Selain memiliki kelebihan, perawatan laminating ini juga memiliki beberapa kekurangan seperti:
1. Biaya lebih tinggi
Seperti yang sudah dijelaskan juga sebelumnya, proses laminating mobil, terutama menggunakan PPF, bisa sangat mahal dibandingkan dengan coating. Ini karena bahan yang digunakan lebih kompleks dan pemasangan membutuhkan keahlian khusus. Coating biasanya lebih terjangkau karena bahan yang digunakan tidak sekompleks PPF.
2. Proses pemasangan yang rumit
Laminating membutuhkan waktu lebih lama dan teknik yang lebih detail untuk pemasangan. Setiap lembaran laminasi harus dipasang dengan presisi agar tidak ada gelembung udara atau cacat lainnya. Sementara coating lebih cepat diaplikasikan karena berupa cairan yang tinggal dioleskan ke permukaan mobil dan dipoles.
3. Pilihan kustomisasi lebih terbatas
Laminating cenderung berfokus pada perlindungan fisik dan biasanya transparan. Ini berbeda dengan coating yang bisa memberikan hasil akhir lebih dekoratif, seperti kilap ekstra, efek matte, atau warna-warna khusus. Jika prioritas utama adalah estetika, coating bisa memberikan lebih banyak variasi sesuai selera.
Laminating lebih cocok untuk pemilik mobil yang mengutamakan perlindungan maksimal terhadap bodi dan cat mobil dari kerusakan fisik. Sementara coating lebih pas untuk mereka yang mencari hasil akhir estetis dengan perawatan lebih mudah dan biaya lebih terjangkau. Jadi, kamu pilih yang mana?Selain memberikan perlindungan pada mobil mobil, pastikan juga mobil kamu sudah ter-cover asuransi mobil. Pilih jenis asuransi mobil All Risk yang memberikan perlindungan komprehensif atau lengkap dari berbagai jenis risiko yang mungkin menimpa mobilmu. Yuk, hindari kerugian finansial dengan asuransi mobil.
Berikutnya
7 Cara Cek Aki Mobil Masih Bagus atau TidakDapatkan Penawaran Asuransi Online yang
Asuransi Online yang Mudah, Terjangkau, dan Dapat Diandalkan
|
Lihat premi dalam 30 detik.
Gak perlu kasih info kontak!
Cek harga premi secara online
Bagikan: