Perbedaan Honda CRV Hybrid vs Turbo, Mana yang Lebih Baik?

Mobil asal Jepang, Honda, telah resmi meluncurkan CR-V generasi baru. Salah satu perbedaan paling besar dari mobil tipe SUV ini dengan generasi sebelumnya yaitu kehadiran pilihan mesin hybrid.

Berbekal teknologi hybrid, mobil yang diberi nama CR-V RS e:HEV ini dibanderol Rp799,9 juta dengan mesin 2.0-liter direct-injected 4-Cylinder Atkinson cycle DOHC dipadu Electric Continuously Variable Transmission (E-CVT) dan baterai lithium-ion berkapasitas 1,06 kWh.

Teknologi hybrid yang ditanamkan pada mobil ini akan bekerja secara otomatis, sehingga motor listrik dan mesin bensinnya dapat beroperasi secara independen. Dengan begitu, sistem manajemen daya motor listrik yang menghasilkan penggunaan baterai menjadi lebih dominan dibandingkan bensin. Otomatis CR-V Hybrid lebih memaksimalkan efisiensi konsumsi bahan bakar.Saking iritnya, konsumsi BBM CR-V seri hybrid ini disebut setara Honda Brio. Apa boleh seirit itu? Bagi kamu yang tengah mempertimbangkan membeli mobil hemat BBM, CR-V Hybrid bisa jadi salah satu pilihan. Namun sebelum itu cari tahu dulu perbedaan Honda CRV Hybrid vs Turbo dalam ulasan berikut, yuk!

Kapasitas mesin mobil dan konsumsi BBM

Salah satu perbedaan paling mencolok antara Honda CR-V 1.5 Turbo dan 2.0 e:HEV RS adalah pada sektor mesin. Varian Turbo masih menggunakan mesin 4-silinder 1.498 cc DOHC VTEC yang telah ditingkatkan dengan teknologi Turbo, sehingga menghasilkan tenaga impresif hingga 190 PS pada 6.100 rpm dan torsi puncak 240 Nm pada 1.700-5.000 rpm.

Untuk seri CR-V Hybrid, Honda menanamkan mesin bensin 4-silinder 1.993 cc i-VTEC yang berkolaborasi dengan motor listrik, menciptakan tenaga gabungan sebesar 207 PS dan torsi sebesar 335 Nm. Performa mesin hybrid ini lebih istimewa dibandingkan dengan versi turbo.

Dari sisi konsumsi, SUV hybrid ini mampu menghemat bensin setara dengan mobil 1.200 cc seperti Brio. Dengan demikian, mobil yang irit BBM ini bisa menjadi pertimbangan untuk membeli mobil pertama kamu, nih!

Transmisi mobil

Mesin Honda CR-V 1.5 Turbo terbaru yang dibanderol Rp739,9 juta ini telah dikawinkan dengan transmisi otomatis jenis CVT, sehingga transmisi untuk CR-V tipe ini menggunakan sepasang puli yang dihubungkan dengan sebuah sabuk baja.

Untuk Honda CR-V 2.0 RS e:HEV mengandalkan transmisi otomatis yang disebut e-CVT. Transmisi ini menggunakan dua buah motor listrik (generator motor dan traction motor) serta sebuah kopling yang dihubungkan dengan mesin.

Eksterior mobil

Kalau di eksterior perbedaan paling gampang dilihat di aerokitnya, yang hybrid sewarna dengan bodi sedang yang turbo pakai kelir hitam. Tipe mobil hybrid juga dibekali fog lamp belakang sedang turbo tidak ada. Terakhir, emblem H di grill untuk seri hybrid diberikan aksen warna biru.

Dengan banderol mahal, tentu perbedaan Honda CR-V Hybrid vs Turbo makin terlihat di mana kelebihan CR-V 2.0 e:HEV RS ini sangat banyak. Sebut saja di eksterior ada active shutter grille, roof rail, hingga RS aero kit. Tidak ketinggalan, ada pilihan warna bodi khusus untuk CR-V Hybrid yaitu ignite red metallic (merah).

Interior mobil

Perbedaan Honda CR-V Hybrid vs Turbo selanjutnya terletak pada interior. Untuk CR-V Hybrid alias e:HEV memiliki sentuhan elegan dengan warna hitam dan brushed aluminium. Lalu pelapis joknya pakai kulit sintetis dengan jahitan merah. Hadir pula sport pedal.

Ciri khas dari CR-V 2.0 e:HEV RS juga tampak lewat konfigurasi 2-baris bangku yang cuma bisa menampung 5 orang. Hal ini dikarenakan di bagian belakang mobil sudah terisi baterai, sehingga tidak muat untuk jok baris ketiga, yang membuat seri hybrid punya kekurangan: daya tampung penumpang lebih sedikit dan tidak ada space untuk ban cadangan.

Meski kurang di dua sisi itu, seri ini punya keunggulan lain yakni sistem audio premium dengan 12 speaker BOSE. Alhasil mendengar musik di dalam kabin mobil CR-V Hybrid terasa sangat istimewa. Ada pula head up display hingga mode berkendara eco, sport, dan econ.

Semua keistimewaan itu tidak dimiliki Honda CR-V 1.5 Turbo yang cuma punya 8 speaker. Lalu kabinnya pakai kombinasi warna hitam dan wood grain. Joknya juga hitam polos. Meski demikian, varian turbo bukan tanpa kelebihan. Salah satu yang membuatnya unggul adalah kehadiran 3 baris bangku sehingga bisa menampung 7 orang. Pastikan kamu melakukan pengecekan ketika membeli mobil baru, ya!

Fitur keamanan dan teknologi tambahan

Meskipun CR-V Turbo dilengkapi dengan fitur Honda Sensing yang canggih, varian Hybrid memiliki tambahan teknologi yang lebih lengkap. Salah satu fitur unggulan adalah sistem pencahayaan dengan active cornering light yang membantu meningkatkan visibilitas ketika sedang berbelok.

CR-V e:HEV juga dilengkapi dengan Adaptive Driving Beam (ADB)  yang dapat mengatur intensitas cahaya lampu depan secara otomatis. Ketika ada kendaraan lain yang mendekati, lampu akan meredup secara otomatis untuk menghindari mengganggu pengemudi lain. Ini adalah fitur keamanan yang sangat istimewa. Mesti begitu, kamu tetap perlu berhati-hati jika sedang mengemudi terutama pada malam hari.

Secara keseluruhan, tidak ada perbedaan Honda CRV Hybrid vs Turbo besar pada fitur keamanan dan teknologi tambahan kedua tipe mobil SUV jagoan Honda ini. Adapun fitur-fitur yang tersedia yaitu sistem keselamatan aktif Honda Sensing di varian hybrid terdiri atas Collision Mitigation Brake System (CMBS), Lane Keeping Assist System (LKAS).

Terdapat juga fitur Adaptive Driving Beam (ADB), Auto-High Beam (AHB), Adaptive Cruise Control with Low Speed Follow (ACC with LSF), Road Departure Mitigation System (RDM), dan Lead Car Departure Notification System (LCDN). Hanya saja, pada tipe turbo minus ADB dan Acoustic Vehicle Alerting System (AVAS).Dari ulasan tadi, CR-V tipe apa yang akan kamu pertimbangkan? Jangan lupa melengkapi mobil kesayangan dengan asuransi all risk yang memberikan jaminan menyeluruh atas kerusakan mobilmu!

Ditulis oleh

Muhammad Vigo Sofyan

IT QA Specialist

Sebagai lulusan dari fakultas Tenik Informatika di Universitas Bina Nusantara (Binus). Sejak SMA Vigo sangat menyukai hal-hal yang berkaitan dengan teknologi dan otomotif. Dan sudah aktif di club mobil eastcrew Jakarta sejak 2012. Vigo sudah bekerja di bidang IT selama 3+ tahun dan memiliki sertifikat Create Meaningful Design with UX Usability Testing dibidang IT. Vigo sudah bekerja asuransi selama 2 tahun. Untuk meneruskan Hobinya, Vigo suka mempelajari banyak hal tentang otomotif dan permobilan. Saat ini Vigo bekerja sebagai IT Quality Assurance Specialist. Sofyan senang berbagi informasi dan pengetahuan seputar otomotif, mobil dan lifestyle. Kamu bisa menyapa Vigo di LinkedIn.

Dapatkan Penawaran Asuransi Online yang

Asuransi Online yang Mudah, Terjangkau, dan Dapat Diandalkan

|

Lihat premi dalam 30 detik.
Gak perlu kasih info kontak!