Menjaga kesehatan mental dalam beberapa tahun terakhir banyak dikampanyekan di media sosial dan secara offline dengan istilah dalam Bahasa Inggris mental health. Masyarakat mulai sadar pentingnya memiliki kesehatan mental karena akan memengaruhi kesehatan tubuh.
Menurut Center for Disease Control and Prevention, kesehatan mental mencakup kesejahteraan emosional, psikologis, dan sosial seseorang. Mental yang sehat bisa membantu dalam cara berpikir, bertindak, merasakan, merespon, dan tentunya kesehatan tubuh.
Lalu, bagaimana cara menjaga kesehatan mental? Berikut penjelasan 14 caranya, yuk simak!
Konten:
- Cara menjaga kesehatan mental dengan berpikir positif
- Menulis jurnal dan bersyukur
- Terhubung dengan orang tersayang dan bersosialisasi
- Fokus pada satu hal dalam satu waktu
- Olahraga
- Meditasi adalah cara menjaga kesehatan mental
- Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi
- Terbuka pada seseorang
- Melakukan hal baik untuk orang lain
- Istirahat yang cukup
- Mengurangi konsumsi kafein
- Kontrol emosi
- Mencoba hal baru
- Cari bantuan agar kesehatan mental terjaga
1. Cara menjaga kesehatan mental dengan berpikir positif
Berpikir positif terhadap diri sendiri dan lingkungan sekitar adalah salah cara membuat mental terjaga. Dalam penelitian, cara ini berefek pada kekuatan jiwa.
Ketika memandang diri sendiri dengan negatif, maka dampaknya negatif juga. Begitupun sebaliknya, ketika kita positif terhadap diri sendiri dan sekitar, maka hidup akan terasa positif dan lebih optimis dalam menghadapi segala tantangan.
Jadi, mulailah berpikir positif terhadap diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar!
2. Menulis jurnal dan bersyukur
Rasa syukur memberikan kedamaian pada pikiran setiap orang. Memiliki kekayaan berlimpah hingga rupa menawan belum tentu membuat bahagia jika tidak dibarengi dengan rasa syukur.
Untuk memulai rasa syukur, kamu bisa menulis hal-hal sederhana dalam jurnal. Misalnya, bersyukur masih bisa bangun pagi dan menghirup udara dengan bebas, diberi kesehatan, hingga bersyukur memiliki keluarga.
3. Terhubung dengan orang tersayang dan bersosialisasi
Bertemu dan berbicara dengan kerabat, sahabat, dan teman-teman bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mental. Teman dan keluarga yang selalu mendukung, akan membawa energi positif bagi diri kamu.
Jika memiliki teman atau kenalan yang membawa energi negatif, ada baiknya kamu mulai jauhi. Ingat, berkumpul dengan orang-orang baik akan membawa kebaikan padamu. Sebaliknya, jika berkumpul dengan orang-orang negatif, akan membawa kamu ke pertemanan toxic yang bisa mengganggu kesehatan mental.
4. Fokus pada satu hal dalam satu waktu
Memiliki banyak tugas sekolah atau pekerjaan akan meningkatkan stres. Untuk itu, kamu perlu fokus pada satu hal dalam satu waktu untuk menyelesaikannya. Hal ini turut membantu dalam menjaga kesehatan mental. Jangan biarkan tugas menjadi beban, tapi jadikan tantangan untuk kamu selesaikan.
5. Olahraga
Ketika berolahraga, tubuh akan melepaskan zat endorfin yang membantu menyingkirkan stres dan meningkatkan suasana hati. Itu sebabnya, rutin berolahraga bisa menangkal stres, kecemasan, dan depresi.
Lakukan kegiatan olahraga ringan seperti berjalan kaki, naik-turun tanggal, atau membawa hewan peliharaan ke taman. Selain itu, kegiatan olahraga di luar ruangan yang terpapar sinar matahari pagi baik bagi tubuh kamu untuk mendapatkan vitamin D.
6. Meditasi adalah cara menjaga kesehatan mental
Meditasi adalah aktivitas yang memusatkan perhatian dan menjernihkan pikiran. Tujuan meditasi juga dapat meningkatkan kesehatan mental. Pasalnya, meditasi membuat pikiran jadi lebih tenang dan tingkat stres pun menurun.
Lakukan meditasi sembari relaksasi dengan latihan pernapasan yang terbukti dapat mengatur saraf di otak mengirimkan sinyal ke tubuh agar lebih rileks dan mengurangi kecemasan.
7. Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi
Makanan sehat dan bergizi juga bisa menjaga kesehatan mental karena otak mendapat asupan yang tepat. Contohnya karbohidrat dalam jumlah tepat bisa meningkatkan serotonin yang terbukti menenangkan suasana hati.
Sementara, makanan kaya protein membantu kita tetap waspada. Sayuran dan buah-buahan yang bernutrisi memberikan sel tubuh nutrisi yang dibutuhkan. Dengan begitu fungsi kognitif otak juga akan tetap baik dan membantu menjaga mood kamu.
8. Terbuka pada seseorang
Menceritakan masalah yang kamu hadapi kepada orang yang kamu percaya adalah salah satu cara menjaga kesehatan mental. Selain melepas beban masalah yang kamu miliki, curhat bisa membantu berpikir lebih positif karena mengetahui orang lain menghargai kita. Selain itu, kamu juga menjadi lebih mengenal dirimu melalui orang lain.
9. Melakukan hal baik untuk orang lain
Melakukan hal baik untuk orang lain akan menguntungkan diri kita karena menimbulkan perasaan bahagia. Dengan menjadi pribadi yang ramah dan ringan tangan dalam membantu orang lain, kamu akan membangun harga diri dan memperluas pergaulan.
10. Istirahat yang cukup
Kesehatan mental juga bisa dijaga dengan istirahat yang cukup. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa orang yang kurang tidur akan mudah terserang perasaan cemas, tidak nyaman, stres, dan depresi.
Sebelum tidur coba tutup mata dan tarik napas dalam-dalam lalu hembuskan. Hal ini terbukti mampu melawan stres karena memaksimalkan udara yang masuk ke otak. Jangan lupa untuk tidak memainkan gadget sebelum tidur agar mata tidak terpapar cahaya berlebih.
11. Mengurangi konsumsi kafein
Penggemar kopi dan teh pasti sudah tahu bahwa dalam kopi dan teh ada kafein yang bisa membuat kita lebih bersemangat dan mengurangi rasa kantuk. Tapi, bagaimana jika dikonsumsi berlebihan?
Ternyata, konsumsi kopi dan teh berlebih akan berdampak kurang baik bagi kesehatan mental. Bukannya merasa semangat, kita justru bisa dilanda kecemasan. Memang setiap tubuh memiliki batasan atas kafein berbeda-beda.
Jadi, kamu harus mulai mengurangi jika sudah merasakan sensasi jantung berdebar dan rasa cemas muncul. Ini jadi salah satu cara kamu menjaga kesehatan mental dan tubuh juga, lho!
12. Kontrol emosi
Sering marah-marah, berlebihan dalam menangis atau bersedih tidak baik bagi kesehatan mental kita. Apalagi jika kamu mudah tersinggung atas ucapan orang lain. Mulailah mengontrol emosi dengan cara memilah setiap perkataan orang lain. Ambil sisi positifnya dan hiraukan ucapan negatif dari orang lain.
Pasalnya, kita sendiri yang bisa mengontrol pemikiran dan emosi. Sementara, ucapan dan penilaian orang lain terhadap diri kita tidak bisa diatur. Jadi, jangan terlalu ambil pusing sikap dan ucapan orang lain, ya.
13. Mencoba hal baru
Rutinitas harian bisa meningkatkan stres karena memunculkan rasa jenuh. Untuk itu, cobalah melakukan hal baru. Misalnya saja kamu yang biasa ke gym untuk berolahraga, bisa sesekali bersepeda.
Atau, jika biasa kamu short escape ke pusat perbelanjaan seperti mal, pilih destinasi lain misalnya ke hutan atau taman kota untuk sekadar berpiknik atau berjalan-jalan bersama sahabat, keluarga, atau hewan peliharaanmu.
14. Cari bantuan agar kesehatan mental terjaga
Hal terakhir yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mental adalah mencari bantuan. Jika 13 cara yang telah disebutkan di atas tidak mampu mengatasi rasa cemas, stres, atau depresi, maka carilah bantuan.
Psikolog atau psikiater bisa membantu kamu dalam memberikan saran untuk mengatasi permasalahan kesehatan mental kamu.
Selain 14 cara di atas, jangan lupa menjaga kesehatan keuangan kamu. Meski kekayaan bukan pendukung kesehatan mental, tapi tidak mengatur keuangan dengan baik bisa mengganggu kesehatan kamu bahkan bisa menimbulkan stres.
Selain menabung dan investasi, memiliki Asuransi Penyakit Kritis juga turut membantu kamu untuk memiliki proteksi finansial, apabila kamu didiagnosa terkena penyakit kritis. Proteksi finansial ini diharapkan dapat membawa sedikit ketenangan dalam hati dan pikiranmu, sehingga kamu bisa fokus pada hal-hal yang positif dan membangun kesehatan mental.
Dapatkan Penawaran Asuransi Online yang
Asuransi Online yang Mudah, Terjangkau, dan Dapat Diandalkan
|
Lihat premi dalam 30 detik.
Gak perlu kasih info kontak!
Cek harga premi secara online
Bagikan: